March 06 2014
Invisible City was a great book with lots of action and adventure. Josh, the main character, is just a normal teen without a father, however the story of his father's disapearence is what catches the atention of many. His father was a victim of a plane crash, or was it. Josh is posative his father was murdered by a secret government agentcy, because of his father's death his mother is put into shock and cannot reallly take care of Josh. This sparks Josh to go on an epic journy with his friends to find out what really happened to his father in Mexico.<br /> If you enjoy realistic-fiction, action-packed, adventure books then I highly recomend this book. This book cept me on-edge chapter after chapter and left me wanting to read more. This book is one of my favorite books that I've evr read and i highly recomend reading it.<br /><br />
April 28 2015
Karena aku baru mengenal peradaban Maya dari buku ini, aku masih sedikit bingung pada konsepnya. Tetapi aku menikmati alur ceritanya, lancar dan fast paced, bikin berdebar-debar. Awal ceritanya aja udah tragis, i really feel sorry for Josh :( ada satu karakter yang sangat disayangkan harus tumbang dengan cepat padahal aku berharap dia punya peran penting dan beraksi lebih lama.<br /><br />Teori-teori dan kota Maya yang dipaparkan disini sangat nyata dan masuk akal sehingga fakta dan fiksi benar-benar nyaru buatku. Sayangnya, aku telat baca buku ini. Karena waktu paling tepat untuk membaca buku ini adalah sebelum 22 Desember 2012, agar sensasinya lebih wah hahaha.<br /><br />Endingnya gantung dan nggak ada momentum istimewanya samasekali (nyebelin-_-), plot hole masih tersebar disana-sini, dan pertanyaan paling penting yg belum terjawab: siapa orang yang membunuh ayah Josh dan apa motifnya?
November 16 2020
I think I need to stop reading reviews. It causes me to be disappointed in books. Maybe I would have enjoyed this book more. :(
July 12 2011
My son purchased this book at a school book fair intrigued by the mystery of the title, "Invisible City" . Although this book is written for grades 5 thorough 8th and he loves adventure stories and science fictions he was having a hard time getting into the story, so I picked up the book to try to see why he was having difficulty with the book.<br /><br />At first I thought that the difficulties may have to do with the reading level of the text but as I read I discovered the real difficulties were with themes. This book deals with very difficult themes. There is death by decapitation, murder, adultery, alien abduction, UFO's and the idea of secret agents or agencies chasing the main character, who is only thirteen years old. So, I would caution those with younger readers.<br /><br />I found that the story was very slow to start I really didn't feel engaged in the story until I was about 2/3 through the book. The main character Joshua is thirteen years old and he sets off to discover the true circumstances surrounding the death of his father, a college professor and archeologist. The reader has to just give into the notion that a thirteen year old would be able to travel transcontinentally while his mom is hospitalized for her depression and that he has the necessary funds and documentation etc. if you can accept this then the adventure and mystery that unravels in Mexico is very entertaining.<br /><br />There is a good mix of mystery, danger, and exposure to a historical culture. I always find it entertaining when an author weaves some true history into their fiction it somehow makes it all the more inviting to believe in the fantasy that they are creating.<br /><br />It becomes a little unbelievable at times that a thirteen year old boy can avoid his adult pursuers and at times physically out maneuver them. I suspect this why the author introduced the idea of Joshua studying a martial art for a good number of years.<br /><br />If you are a fan of science fiction and or adventure you will more than likely really enjoy this book if you can make it through the very slow, building, start.<br /><br /><br />
November 23 2010
I'm hiding the review because of spoilers, but the only real spoiler is the time that was wasted to read the book.<br /><br />Why I keep torturing myself to finish pitiful books that aren’t worth my time, I have yet to figure out. This was no exception. Joshua’s dad is reported dead and his mom begins to unravel as a result. Joshua is skeptical about the reports of his death and starts to investigate. It doesn’t take him long to get caught up in some huge Mayan mystery and he sets off to Mexico with two friends to get to the bottom of it. The clincher: HE’S THIRTEEN. <input type="checkbox" class="spoiler__control" aria-label="The following text has been marked spoiler. Toggle checkbox to reveal or hide." onchange="this.labels[0].setAttribute('aria-hidden', !this.checked);" id="d05f5062-433b-40e1-9884-013a55484b65" /><label aria-hidden="true" class="spoiler" for="d05f5062-433b-40e1-9884-013a55484b65">Yet his mom seems uncaring that she has no idea where he’s gone and he has no trouble buying plane tickets and traveling on his journey. Once he gets to Mexico, the plot gets even more ridiculous when he runs into a sister he didn’t even know he had at the hotel they check into. A few chapters later she drowns when their car crashes into the ocean during a car chase. Against all odds, Josh finds the long-lost Mayan city and is told he must rescue a chest that no one else can touch without dying an instant and painful death. …Which he does while grappling with two adult males and running for a helicopter (or rather a super secret Mayan version of the helicopter).</label> In case I haven’t been clear enough about my disdain for this book, I won’t be looking to read any more of this series.
March 17 2012
read more: <a target="_blank" rel="noopener nofollow" href="http://www.kubikelromance.com/2012/10/invisible-city-kota-yang-hilang-joshua.html">http://www.kubikelromance.com/2012/10...</a><br /><br />Pesawat Cesna yang disewa ayah Josh Garcia jatuh dan dia dikabarkan mati. Josh tidak langsung percaya begitu saja karena semuanya begitu janggal. Josh ragu dan curiga, dia mempunyai firasat kalau kematian ayahnya bukanlah sebuah kecelakaan, tapi pembunuhan bahkan dia yakin kalau ayahnya masih hidup. Begitu mengetahui kabar tersebut, Josh langsung menyelidiki jejak terakhir ayahnya, apakah ada pesan sebelum ia meninggal.<br /><br />Josh mulai menyelidiki dari email ayahnya dan dia mendapati kalau ayahnya dalam masalah serius. Dad menemukan inskripsi Maya yang mungkin akan mengarahkannya pada penemuan paling berharga dalam dunia arkeologi Maya. Buku yang sudah lama hilang atau biasa disebut codex, yang menuliskan ramalan bangsa Maya tentang hari kiamat pada tahun 2012. Banyak petunjuk dari email-email Dad, yang terpenting adalah penemuan manuskrip Maya yang sepertinya ditulis kepada penguasa di Calakmul (terletak di Mexico selatan, di negara bagian Capeche).<br />Surat Calakmul ini bertanggal 653 Masehi. Surat ini menyebutkan dengan jelas tentang keberadaan buku bernama Codex Ix, buku yang mirip dengan wahyu bangsa Maya, tentang hari kiamat pada tahun 2012, tepatnya 22 Desember 2012. Surat itu juga menyebutkan nama dua kota Maya. Chechan Naab dan Ek Naab. Dan tidak ada seorang pun ada di mana kota tersebut, juga di peta.<br /><br />Tidak mudah perjuangan Josh, sedikit demi sedikit dia berhasil menemukan bukti 'keberadaan' ayahnya dan juga dia begitu tertarik dengan Codex Ix, dia berusaha meneruskan pencarian ayahnya dan tentu saja membuktikan apakah ayahnya meninggal atau masih hidup. Bukan Josh saja yang mengincar Codex Ix, ada orang yang mengobrak-abrik rumahnya dan dia kehilangan buku karya John Lloyd Stephens yang berjudul Incidents of Travel in Central America, Chiapas and Yucatan. Untuk mencari tahu ada apa dengan buku tersebut, Josh pergi ke Oxford, tempat di mana ayahnya bekerja. Di ruang kerjanya, di tempat yang tersembunyi, Josh menemukan manuskrip itu, Surat Calakmul. Ayahnya juga menuliskan sesuatu di luar surat tersebut, bahwa dirinya dalam bahaya dan Josh harus segera melenyapkan manuskrip itu. Bersama Ollie, sang TopShopPrincess -orang yang suka berkomentar di blognya Josh- dan Tyler -temannya di kelas Capoeira, mereka mencoba mengartikan manuskrip yang ditulis dalam huruf hieroglief Maya itu.<br /><br />Mereka berhasil menerjemahkannya, manuskrip itu terdiri dari dua set inskripsi, masing-masing ditulis dalam dua kolom, kalimat terakhir hilang. Josh tidak bisa mengartikan kalimat terakhir, tidak bisa meneliti jejak Codex Ix. Tapi, ada satu misteri yang hampir terpecahkan lagi, mimpi yang pernah dialaminya tentang Bahabix sedikit terurai berkat inskripsi.<br />Bakab adalah tokoh dalam mitologi Maya. Salah satu dari keempat anak dewa Maya, Itzamna. Itzamna sendiri merupakan salah satu dewa tertinggi -pembuka tulisan dan pertanian bagi bangsa Maya. Hanya Dewa Pencipta yang kedudukannya lebih tinggi daripada Itzamna. Dalam mitologi Maya, Itzamna menikah dengan dewi bernama Ixchel. Mereka punya empat anak laki-laki yang diberi nama Ix, Cauac, Muluc, dan Kan.<br /><br />Keputusan dibuat, ayah Josh meninggal karena mencari Codex Ix, dan dia harus meneruskan pencarian ayahnya. Josh mengikuti jejak terakhir ayahnya, pergi ke Mexico bertemu dengan wanita Chetumal yang terakhir ditemui ayahnya, mencari tahu keberadaan Carlos Montoyo, orang yang tahu keberadaan Codex Ix, orang terakhir yang berkirim email dengan Dad. Bersama Ollie dan tyler, Josh pergi ke Mexico untuk memecahkan misteri pembunuhan ayahnya dan mencari Codex Ix.<br /><br />Hanya Bakab yang bisa menemukan Codex. Seorang bakab mempunyai kekuatan khusus, kekuatan untuk melawan kutukan Codex. Buku-buku Itzamna dilindungi kutukan kuno. Semua orang, kecuali Bakab akan mati kalau menyentuh salah satu Codex itu. Para Bakab ada empat, namanya Muluc, Cauac, Kan dan Ix. Keluarga Josh mewarisi Bakab Ix dan mereka pelindung Codex Ix.<br />Rudolfo Jaguar: Bakab Muluc<br /><br />Lizard Paw: Bakab Cauac<br /><br />Blanco Vigones: Bakab Kan<br /><br />Joshua Gracia: Bakab Ix<br /><br />Perjuangan Josh tidak gampang, ada orang yang selalu mengikuti kemana Josh melangkah, orang yang juga mengincar Codex Ix, orang yang mengancam keselamatan Josh, teman-temannya, Ibunya, bahkan bangsa Maya sekalipun.<br />Keraguan akan membuatmu kehilangan segalanya.<br /><br />Buku ini sangat menarik, beda, lain daripada yang lain, penuh teka teki di sisi lain kadang membuat saya bingung dan bosan. Di awal saya merasa cerita sangat berbelit-belit, alurnya serasa lambat sekali, mungkin karena buku pertama penulis bermaksud membuat suatu fondasi akan tema utamanya, yaitu sejarah tentang bangsa Maya kuno. Dia menjelaskan sedikit demi sedikit fakta tentang bangsa Maya yang kemudian dia campur dengan fiksi buatannya, ketika Josh mencari jejak ayahnya, menjadikan konflik utamanya. Seru, walau kadang kita akan dibuat binggung karena banyak hal yang belum terungkap, kadang kita akan dibuat ngos-ngosan mengikuti jejak Josh. Alurnya cepat ketika Josh bertemu dengan Ixchel -gadis bangsa Maya kuno, menemukan kota yang hilang, nggak bisa berhenti baca saking serunya. Berharap penulis lebih banyak mengungkap tentang bangsa Maya, karena jujur saya baru pertama ini membaca cerita tentang sejarah bangsa Maya kuno, terutama lebih membahas kekuatan para Bakab.<br /><br />Minim typo, suka terjemahannya, ketika saya membaca blog yang dibuat Josh, saya jadi ikut bersemangat untuk rajin posting. Alasan kenapa buku ini disebut sebagai Joshua Files adalah Josh selalu menuliskan pengalaman petualangannya di blog, awalnya dia tampilkan secara public tapi demi menghindari jejaknya tercium musuh dia membuat blognya dalam kondisi private, hanya dia dan nantinya ibunya saja yang tahu. Suka banget sama covernya, menurut saya cover terjemahannya paling the best daripada cover yang lainnya, terutama cover aslinya.<br /><br /><br />Buat kamu yang menyukai kisah petualangan fantasi berbau sejarah dan kospirasi, buku ini akan membuatmu tidak bisa berhenti membaca, terus dan terus mencari tahu kebenarannya.<br /><br />3.5 sayap untuk Codex Ix
September 07 2010
You can read this review on <a target="_blank" rel="noopener nofollow" href="http://sinopsisuntukmu.blogspot.com/2009/12/joshua-files-invicible-city.html">http://sinopsisuntukmu.blogspot.com/2...</a><br /><br /><br />Joshua Garcia sang tokoh utama hanyalah remaja berusia 13 tahun yang tiba-tiba mendapatkan kabar saat sedang berlatih Capoeira bahwa ayahnya, Andres Garcia, seorang dosen arkeolog meninggal karena kecelakaan pesawat saat sedang melakukan riset di Meksiko. Yang mengerikan lagi, polisi menyimpulkan bahwa ayahnya dibunuh oleh suami dari wanita selingkuhannya. Hal itu membuat Ibu Joshua shock dan harus masuk rumah sakit. Joshua yang cerdas tidak mau memercayainya begitu saja. Dia yakin ayahnya masih hidup. Selain itu banyak sekali bagian-bagian yg hilang dalam analisis para polisi. Maka ia harus membuktikan bahwa kesimpulan polisi Meksiko salah.<br /><br />Joshua mulai membuat blog dan menceritakan hasil penyelidikannya sendiri disana. Analisis kejadian pertama dari Joshua Files: Ayahnya diculik para alien! Tentu saja hal itu terdengar kekanak-kanakan. Tapi bukti adanya penampakan UFO di sekitar daerah jatuhnya pesawat ayahnya memperkuat dugaan Joshua. Dan hanya TopShopPrincess, yang aslinya bernama Ollie, seorang pembaca blog setianya yg selalu memberikan komentar pada setiap entri blognya--percaya pada ceritanya mengenai UFO. Mereka bertemu, lalu Ollie yang ternyata berumur 16 tahun itu bersemangat sekali membantunya memecahkan misteri pembunuhan Andres Garcia. Kemudian, bersama Tyler Marks, temannya dari Capoeira mereka mulai mempelajari hieroglif Maya untuk menemukan kota yg hilang.<br /><br />Dari sana mereka sepakat untuk pergi ke Meksiko bertiga untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai kota yg hilang ini dan mencoba menemui Camilla--wanita yg diisukan sebagai selingkuhan ayahnya. Hanya saja Joshua belum tahu petualangan apa yang menantikan dirinya, Joshua tak tahu tentang Takdirnya.<br /><br />Sanggupkah Joshua menemukan kota yang hilang dan menyingkap tabir kematian ayahnya?<br /><br />Komentar Penulis:<br />Pertama kali saya tertarik dengan Joshua Files: Invisible City karena covernya sangat unik. Pepatah yang paling sering kita dengar, "Don't Judge Book by its Cover." itu tidak ada dalam kamus saya. Katakanlah saya dangkal, tapi saya nggak mau munafik juga. Kesan pertama yang menarik itu perlu! Termasuk sinopsis yg menarik dan endorsement di cover belakang. Kalau selanjutnya ternyata isinya berbeda jauh dengan cover, yah, emang lagi apes ajah. Tapi itu resiko. Dan saya suka ambil resiko.<br /><br />Kemudian hal kedua yg saya lihat adalah nama pengarangnya. Never heard M.G. Harris before. Tapi nama pengarang terkenal juga bukan jaminan buku bagus, ya kan? Karena semua itu tergantung selera pembaca sukanya jenis cerita semacam apa.<br /><br />Kalau kamu suka Film Indiana Jones, The Mummy Trilogy, dan Journey to the Center of the Earth? Kisah-kisah berbau advanture-arceology yang seru abis namun tak lupa menyisipkan kisah fiksi sejarah. Suka nggak? Kalau suka, berarti kamu juga akan menyukai Joshua Files: Invicible City ini.<br /><br />Saya sangat suka dengan ide cerita dari Joshua Files: Invisible City. Sangat menarik dan unik. Mungkin tidak begitu unik bagi sebagian penggemar penikmat fiksi teori konsipirasi dan pernah membaca novel yg bobotnya lebih 'berat' seperti karangan Dan Brown dengan keempat bukunya yg menakjubkan itu (The Da Vinci Code, Angels and Demons, Deception Point, dan Digital Fortess). Well, saya akui Joshua Files: Invisible City ini masih jauh dari itu. Namun yang saya katakan unik disini adalah cerita teori konspirasi ini dikisahkan melalui sudut pandang seorang remaja dan ditujukan untuk young-adults. Joshua Files: Invicible City ini beda! Diantara kumpulan teenlit yg topik utamanya tentang kisah cinta pra-remaja, Joshua Files: Invisible City berdiri tegak dengan cover dan ide cerita unik. Sesuatu yang jarang sekali kita temukan di toko buku, kan?<br /><br />Selain dari sisi konspirasinya yg melibatkan agen NRO, kelompok/sekte fanatik, dan para suku Mayan sendiri, ada satu hal yg sangat-sangat menarik hati. Fiksi Sejarah suku Maya dan isu global tentang kiamat 2012. Benarkah akan terjadi kiamat pada tanggal 22 Desember 2012? Who knows. Dan disitulah akar permasalahan dari semua kisah petualangan ini. M.G. Harris sukses memuaskan rasa penasaran saya tentang kisah bangsa Maya yg terkenal memiliki peradaban tinggi dan rasa tertarik mereka terhadap astronomi yg besar. Meskipun tidak diceritakan secara mendetail demi keegoisan sisi fiksinya, namun cukuplah sebagai pengantar bagi orang yg awam mengenai keberadaan bangsa Maya serta ramalan.<br /><br />Dari semua aspek diatas saya tanpa ragu ingin memberikan 5 bintang untuk Joshua Files: Invisible City. Namun sungguh sayang, saat membaca semakin kebelakang saya semakin sesak napas dan hampir saja memaki penulisnya dalam hati karena merasa banyak sekali plot-plot yg hilang atau sengaja disembunyikan. Kata lain ceritanya nanggung. Banyak sekali yang belum selesai, seperti plot gelang Itzamma yg hilang, misteri pembunuhan ayahnya yg belum tuntas, mengapa ada NRO dan sekte fanatik yang sangat bernafsu untuk membunuhnya, dan Ixcel--gadis misterius yg kabur dari rumah. Usut punya usut, ternyata akan ada sekuel dari novel ini yang judulnya Joshua Files: Ice Shock. Can't hardly wait to read this one. Semoga pihak GPU bisa menerbitkannya lebih cepat dari perkiraan saya.<br /><br />Akhir kata, saya beri total 4 bintang untuk Joshua Files: Invisible City karena novel ini bersambung. Haha.<br />
August 08 2011
The invisible city by M.G. Harris was a fantastic novel it was fast paced action packed and well thought out the plot of the story didn't go too quickly for the reader not to understand and not too slow for them to get bored.<br /> The story starts off in Oxford England where the main character Joshua, and his parents live. One day Joshua comes home to find the terrible news that his father died on a archeological dig in Mexico. They say it was a plane crash that killed him but Joshua thinks otherwise. So he sets out with the help of two of his friends they search to area in which his father was working the more they search the more they find and the deeper they get entwined with the fate of the world.<br /> The book was quite interesting giving another putting another idea in the pool of Mayan conspiracies, But this one was well thought out it kept its pace throughout the novel and everything was somehow connected,I'm not sure whether or not all of the facts that were used in the story were true or not but some of them were, which made the story that much more fun to read. <br /> Overall it was an awesome book, meant for young adult readers who are looking for an adventure.
September 20 2016
İsmi ilgimi çekince düşünmeden başladığım bir kitap oldu ancak ilerledikten sonra kitabın aslında çocuk-genç kitabı olduğunu fark ettim ve yarım bıraktım. Kitap yazıldığı yaş aralığına göre uygun ve güzel gibi, ancak ben doğal olarak basit buldum.
December 02 2014
lumayan lah... Baru kali ini aku baca novel cuman 1 dalam sebulan. Haduh.. Mesti marathon nih bulan ini.